sebagian besar habitatnya di kulit kayu, batu, lumut atau humus. Thallus berbentuk
foliose. Menempel dengan benang seperti akar yang disebut rhizome. Permukaan atas berwarna abu-abu ada yang sangat putih, ada yang mengkilap ataupun kusam, bentuknya memanjang dan tidak teratur. Dengan kelembaban mereka meluruskan
dan meratakan bentuk thalusnya. Lebar
lobus sekitar 3 mm.
Askokarp berupa
aphothecium di tepi thallus. Berkembangbiak dengan fragmentasi, soredia atau
askokarp. Reproduksi seksual dengan pertemuan spermatia dengan trichogyne.
Merupakan simbiosis
antara ascomycota dengan chlorophyceae. Berdasarkan alga yang menyusun thallus,
parmelia termasuk heteromerous, yaitu sel alga berbentuk terbatas pada bagian
atas thallus dan komponen jamur menyebabkan terbentuknya thallus, alga tidak
berupa gelatin chlorophyceae. Pengambilan air dan mineral dilakukan dengan
absorbsi oleh rhizoid pada substrat, kemudian alga berfotosintesis.
Beberapa kegunaan dari parmelia adalah untuk
obat mengatasi penyakit yang menyerang bagian otak dan sebagai farfum
0 komentar:
Posting Komentar