Menyelesaikan berbagai macam impian dan perlahan tulisan tulisan itu satu per satu mulai tercoret, perlahan mulai terealisasi, merupakan hal yang meyenangkan dan membahagiakan, apalagi jika menyelesaikannya dengan orang – orang yang dirindukan dan dinantikan kehadirannya.
Dimana orang itu mampu berbagi mimpi, membagi pikirannya, serta mau membangun mimpi bersama..
Menawarkan tangan untuk saling berpegangan..
Kaki untuk melangkah bersama..
Pundak untuk bersandar..
Menawarkan jari – jari untuk meyeka peluh yang mengalir membanjir..
Kata kata lembut yang menguatkan..
Sinar mata yang merupakan pancaran jiwa yang menyejukkan..
Sosok itu merupakan sosok yang dirindukan, mungkin tak hanya hari ini, mungkin esok dan seterusnya. Akan selalu terkenang saat pertama jumpa, akan teringat renyahnya canda tawa sehari – hari, senyum yang tumbuh karena keterikatan hati, cinta yang menyatukan dalam satu jalan, jalan yang dipilih bersama. karena cinta ini, cinta yang menyatukan kita. berjalan beriringan, ketika kaki kanan melangkah, kaki kiri pun ikut melangkah. dan kedua lengan pun seraya ikut melenggang. Ya, harmonisasi yang mengalir seirama.
Namun terkadang diantara kita tak semuanya merasakan hal ini, mungkin hanya dia, dia, dan mungkin dia tak merasakannya. Namun itu bukanlah suatu masalah yang harus kita risaukan. Karena tak selamanya rasa itu harus berbalas.
Dan, mungkin rasa ini dan itu, kepuasan dan kebahagiaan tak akan terasa lengkap tanpa ada dirinya, yang seharusnya ada disamping kita. Ketika dia sempat berpaling dari lingkaran ini, yang seharusnya terlihat indah, dan seharusnya tak hanya terlihat saja. Namun seperti seharusnya harus bisa terasa dan membekas di hati.
Saat dia terlepas, mungkin tangan kita tak kuat memegang erat lengannya..
Mungkin pula hati tak mampu berbicara yang tertata..
Mungkin lisan tak mampu mengantarkan apa hasrat pikiran..
Mungkin kode tak mampu diterjemahkan dan terpecahkan..
Mungkin juga nada dan kata tak mampu untuk dipahami..
Mungkin dan mungkin lagi..
5305.10.12.13