www.mengejarasa.com |
Pada suatu acara seminar di Cawang Jakarta Timur, yang dihadiri oleh sekitar 50 peserta.
Tiba-tiba sang Motivator berhenti berkata-kata & mulai memberikan balon kepada masing-masing peserta. Dan kepada mereka masing-masing diminta untuk menulis namanya di balon-balon tersebut dgn menggunakan spidol. Kemudian semua balon dikumpulkan & dimasukkan ke dalam ruangan lain.
Sekarang semua peserta disuruh masuk ke ruangan itu & diminta untuk menemukan balon yg telah tertulis nama mereka & diberi waktu hanya 5 menit Semua orang panik mencari nama mereka, bertabrakan satu sama lain, mendorong dan berebut dengan orang lain disekitarnya sehingga terjadi kekacauan.
Waktu 5 menit sudah usai, tidak ada seorangpun yang bisa menemukan balon mereka sendiri.
Lalu di waktu berikutnya Sang Motivator meminta kepada Peserta untuk secara acak mengambil sembarang balon & memberikannya kepada orang yang namanya tertulis di atasnya. Dalam beberapa menit semua orang punya balon dengan nama mereka sendiri. Akhirnya sang Motivator berkata :
"Kejadian yang baru terjadi ini mirip dan sering terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari, Semua orang sibuk mencari kebahagiaan untuk diri sendiri, mirip dengan mencari balon mereka sendiri, dan banyak yg gagal. Mereka baru berhasil mendapatkannya ketika mereka memberikan kebahagiaan kepada orang lain, mirip Dengan memberikan balon tadi kepada pemiliknya"
"Kejadian yang baru terjadi ini mirip dan sering terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari, Semua orang sibuk mencari kebahagiaan untuk diri sendiri, mirip dengan mencari balon mereka sendiri, dan banyak yg gagal. Mereka baru berhasil mendapatkannya ketika mereka memberikan kebahagiaan kepada orang lain, mirip Dengan memberikan balon tadi kepada pemiliknya"
Kebahagiaan kita terletak pada kebahagiaan orang lain. Beri kebahagiaan kepada orang lain, maka anda akan mendapatkan kebahagiaan anda sendiri
---------------------------------------------------------------------------------------------------
Penyejuk hati yang dikutip dari salah satu pesan muhasabah di Grup Whatsapp
0 komentar:
Posting Komentar