karena bagiku hujan itu banyak menawarkan ketidakpastian..
tentang kepastian kapan dia datang, kapan dia pergi..
aku pernah mencoba menebak, ah ternyata salah..
aku pun juga tak ingin kecewa kepada hujan..
oleh karena itu aku berhenti menebaknya..
aku akan terus menerjang, ketika derasnya tidak keterlaluan..
tak sampai banjir, dan memaksaku untuk berhenti..
aku lebih suka menghadapinya.. ya.. dengan bekal yang aku punya..
aku lebih suka mempersiapkan menghadapimu..
menyiapkan jaket dan jas hujan..
ketika aku tak suka menunggunya, bukan berarti aku membencinya..
karena aku lebih suka berbaur, menyatu dengannya..
namun aku tak ingin dia membasahiku, tak ingin pula dia membuatku sakit..
karena denganmu, adanya dirimu..
rasa dingin yang kamu tawarkan aku bisa merasakan nikmatnya rasa hangat..
mengucap rasa syukur akan nikmatnya teduh..
***
kamar asrama, 12.02.15 - 15:13
0 komentar:
Posting Komentar