Portal Digital Data Personal

Tulisanku
Kamis, 15 Mei 2014

Sendiri, Kesendirian, dan Menyendiri



banyak yang memandang sendiri itu sebagai sesuatu yang tidak wajar.. namun mereka memang malas menelisik lebih dalam tentang makna sendiri.. sendiri terkadang dipandang sebelah rasa.. sendiri bisa jadi adalaha sebuah pilihan ataupun sebuah nasib.. sendiri berbeda dengan menyendiri, berbeda kesendirian.. sendiri bermakna tentang sebuah kemandirian, tak ingin tergantung kepada orang lain, membebani orang lain ataupun terbebani oleh orang lain.. 

m sendiri merupakan sebuah pilihan.. dia memilih untuk independen, karena dengan dia memiliki independensi maka dia bisa bergerak dengan leluasa, melangkah lebih cepat dari biasanya, serta bisa bergerak sesuai dengan angan dan kata hatinya.. karena sendiri berdasar pada skala kebutuhan pada masing masing pribadi, setiap orang memiliki kehidupan masing- masing, memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi, kemampuan untuk menjalani hari- harinya, perencanaan yang akan dicapai,  dan pola hidup yang berbeda..

menyendiri itu juga pilihan.. biasanya diambil ketika membutuhkan suasana yang tenang untuk menemukan inpirasi maupun mengobati hati yang sempat terkorosi, ataupun untuk menenangkan jiwa yang terguncang.. menyendiri itu memang butuh waktu untuk kembali ke dunia yang dia hadapi.. sampai dia mampu untuk berdiri dan kembali berlari..

kesendirian bisa jadi sebagai sebuah nasib.. ketika tak ada yang singgah ke kehidupannya.. karena dia tak membuka hatinya, tak mempersilahkan orang lain untuk masuk ke dalam dunianya.. dia membuat dunia yang hanya dia yang menghuni, membangunnya dan menghiasinya dengan nuansa sepinya, tanpa renyahnya tawa, dan hangatnya canda.. namun dia juga memperparah kondisinya dengan mendiamkan hatinya hanya untuk duduk dan tak beranjak.. tak ingin berbaur dengan hati yang lain.. tak ingin jalan jalan di dunia orang lain.. introvert, memang sulit terbaca, apalagi dipahami..
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Sendiri, Kesendirian, dan Menyendiri Rating: 5 Reviewed By: Wawan Listyawan